Senin, 14 Juni 2010

Hidupku Hancur Gara Gara Narkoba

Namaku Ditya, aku adalah anak sulung dari dua bersaudara.Kami tinggal dikeluarga yang kurang harmonis, ayah dan ibuku tidak pernah memperhatikan kami. Mereka hanya mementingkan karir mereka ketimbang anak-anaknya.

Hal inilah yang membuat hidupku menjadi liar . Sampai-sampai aku terjebak oleh obat-obatan terlarang, mula-mula aku diperkenalkan dengan barang ini oleh orang yang baru aku kenal dan aku menganggap dia sebagai teman baikku karena dia sangat care dan menyenangkan, tapi anggapanku selama ini salah.

Dia hanya ingin menjerumuskanku ke hal-hal Negatif,dan dia ingin merebut semua yang kumiliki termasuk Prestasiku disekolah. Karena dia iri melihatku, dan kejadian itu dimulai sekitar dua bulan lalu ketika S ( inisial temanku ) menawariku Extasi.
Awalnya aku menolak karena aku tahu kalau itu merupakan barang haram yang tak boleh untuk dikonsumsi. Tapi karena dia terus memaksaku dan membawa-bawa persahabatan kita akhirnya akupun luluh juga dan langsung mencobanya.

Awalnya sih enak dan tidak ada yang mengetahui jika aku sudah memakai Narkoba, akan tetapi lama-kelamaan akhirnya semua tahu, semua menjauhiku dan tidak ingin berteman denganku lagi. Prestasiku pun ikut hancur dan aku dikeluarkan dari sekolahku.

Dan aku pikir S mau menemaniku dan berteman lagi denganku karna dialah yang menawariku obat tersebut. Tetapi semuanya tak seindah bayanganku, dia malah pergi menjauhiku dan tidak ingin berteman denganku lagi.

Selain itu dia juga telah merebut perhatian dari teman-temanku dan juga dia telah merebut Prestasi yang selama ini aku raih.
Akupun sadar jika semua ini gara-gara Narkoba hidupku menjadi hancur berantakan.

Maka dari itu jika tidak ingin mengalami nasib seperti aku jauhilah dan jangan sekali pun untuk mencoba Narkoba.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar